Jumat, 05 Januari 2018

Besaran dan Satuan (2)

1.3  Angka Penting
1.4.1  Notasi Ilmiah
Pengukuran  dinyatakan :
a, ... x 10x
   Keteragan :
a = bilangan asli dari 1 – 9
x = pangkat yang merupakan bilangan bulat
   contoh :
·         250.000 ditulis 2,5 x 105
·         0,054 ditulis 5,4 x 10-2
       1.4.2  Aturan Angka Penting
                 Aturannya sebagai berikut :
            1.         Semua angka nol adalah angka penting.
2.         Semua angka nol yang terletak diantara bukan nol termasuk angka penting. Contoh 1005 (4 angka penting)
3.         Semua angka nol pada angka desimal lebih dari nol dan terletak diakhirangka merupakan angka penting . Contoh 1,250 (4 angka penting)
4.         Semua angka nol pada angka desimal kurang dari nol dan terletak dikanan dan kiri koma desimal bukan merupakan angka penting. Contoh : 0,250 (3 angka penting).  

1.4.3  Penjumlahan dan Pengurangan Angka Penting
                 Hasilnya hanya mengandung satu angka taksiran. Contoh :
                 11,5 m
                 24,62 m +
                 36,12 m

       1.4.4 Perkalian dan Pembagian Angka Penting
Hasil perhitungan mengikuti jumlah angka penting paling sedikit. Contoh : 2,12 m (3 angka penting ) x 1,2 (2 angka penting) hasilnya 2,544 m2 . Berdasarkan aturan hasilnya mengikuti jumlah angka penting paling sedikit yaitu 2 angka penting sehingga hasilnya 2,5 m2.

       1.4.5 Aturan Pembulatan
1.    Angka hasil perhitungan lebih dari lima, angka dibulatkan ke atas. Contoh 3,237 dibulatkan menjadi 3,24.
2.    Angka hasil perhitungan kurang dari lima, angka di bulatkan ke bawah. Contoh 4,231 dibulatkan menjadi 4,23.

3.    Angka hasil perhitungan tepat = 5, dibulatkan ke atas jika angka sebelumnya ganjil. Dibulatkan ke bawah jika ngka sebelumnya genap. Contoh 3,235 dibulatkan menjadi 3,24 , dan 2,145 dibulatkan menjadi 2,14.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar