Rabu, 28 Desember 2011

Public Speaking for Leader


Secara rata-rata, ada beberapa hal yang ditakuti seseorang yakni anjing, ketika sendiri, takut terbang, takut kematian, takut masalah, takut serigala, takut ketinggian dan yang sering dijumpai para pemimpin awal-awal adalah takut berbicara di depan.

Ada beberapa  poin yang harus dilihat dan diperhatikan dari seorang public speaking. Yakni,  kemempuan daya serap peserta. Dua sampai 3 menit pertama peserta memiliki konsentrasi penuh. 7 menit dari start peserta sangat antusias dan konsentrasi terbaik adalah selama 25 menit pertama. 

Dan usahakan setiap 30 sampai 35 sekali seorang pembicara seharusnya memberi ice breaking. Selain itu, pembicara harus bisa memahami peserta, apakah ia seorang visual, auditory atau bahkan ia seorang kinestatic yang suka bergerak.

Nada atau suara dalam public speaking juga sangat penting, gunakan nada do sampai mi untuk kalangan intelek dan terpelajar, gunakan nada fa sampai la untuk peserta yang rata-rata pemudan dan akan lebih baik menggunakan nada si sampai do untuk anak-anak kecil.

Jika menggunakan slide power point. Gunakan satu slide presentasi untuk satu maksud, satu gambar satu point. Yang penting, analogikan materi sesederhana mungkin sesuai kepahaman peserta. Selamat menjadi pembicara yang bukan hanya bicara.

Da’i kah? amin..


Hadist Imam Ibnu Majjah menyebutkan,’’ Seorang mukmin yang bersabar dengan manusia dan bersabar, maka besar pahalanya. Dari pada orang yang tidak berjamai dengan masyarakat dan tidak bersabar terhadap masyarakat,’’.

Seorang da’i menjadi panutan dari masyarakat, maka seorang da’i harus memperbaiki dan menjaga integritasnya sendiri. Untuk  menjaga integritas tersebut yang harus dilakukan adalah berusaha sedekat mungkin dengan kriteria dan ciri-ciri seorang yang bertaqwa.

Ada beberapa bekal taqwa antara lain mendekat kepada Allah SWT, sibuk mendekat dan menjaga hubungan baik dengan Allah SWT,  senjata seorang mukmin adalah doa karena hanya Allah SWT satu-satunya tempat mengadu. Dan jangan lupa seorang mentor dalam lingkup kecilnya seorang dai, ia harus mendoakan mente atau binaannya.

Selain itu, seseorang yang selalu memikirkan tentang dakwah maka persoalan hidupnya akan diselesekan dan dibantu dengan Allah SWT. ’’ Aku tidak menginkan balasan darimu manusia, balasanku dan imbalanku hanya dari Allah SWT,’’.

Kamis, 22 Desember 2011

Kenapa Ia Disebut Pahlawan



Istilah yang terkandung dalam pahlawan adalah is seorang pelopor, tokoh, memberi keteladanan atau contoh dan panutan serta mempunyai pengikut dan seorang pahlawan identik kepemimpinan.

Amal kebaikan apapun apabila dimulai dengan kepeloporan mencontohkan dan keteladanan dapat menjadi awal modal kepahlawanan. Dan kepahlawan selalu identik dengan kehebatan, serta pelopot kebaikan itulah pahlawan.

Untuk menjadi baik hanya diperlukan adanya niat, peluang waktu dan kesempatan. Sedangkan untuk menjadi pelopor lebih dari ketiga hal itu, kepeloporan memerlukan sifat keberanian dan memiliki sifak baik yang sangat baik sekali. Seorang pelopor adalah yang membuat jalan dan perintis.

Bahkan ada sebuah hadist menyebutkan bahwa, barang siapa yang mempelopori kebaikan yang sebelumnya belum ada, ada namun yang akan melakukan ragu, bingung dan takut. Maka ia akan mendapatkan pahala yang setara orang yang mengikuti tanpa mengurangi pahala si pengikut.

Nilai kebaikan atau derajat di sisi Allah SWT dilihat dari hasil akhir dan tingkat usaha yang dicurahkan dalam suatu tujuan, terlepas dari apa hasilanya. Sepertin orang membaca Al quran,  oarng yang sudah lancar dilihat dari banyaknya membaca, namun orang yang masih terbata-bata membacanya. Maka yang dilihat adalah usahanya untuk membaca.

Kepeloporan yang terpuji, ketokohan yang terpuji dan kerintasan yang terpuji merupakan sifat perintis, ada beberapa syarat yang biasanya melekat pada perintis kebaikan yakni kontinyu karena pelopor biasanya mempelopori perbuatan baik berulang-ulang.

Berani dalam mengawali dan memiliki dasar yang kuat, memiliki semangat pengorbanan, mempunyai sifat kebaikan, niat dan telat kebaikan yang tidak biasa-biasa saja.

Selain itu ada penyebab runtuhnya sifat kepehlawanan yakni adanya dosa yang berlipat-lipat, dosa ini disebabkan tiga hal yakni orang yang tidak punya nafsu namun tetap berzina, orang miskin yang sombong dan seorang pemimpin tetapi berbohong.

Sebenarnya sifat kepahlawanan mengarah pribadi. Tapi perlu kita tekankan, jangan dilihat hanya hasilnya, namun lihatlah prosesnya. Dan yang utama yang dimiliki seorang pahlawan adalah ia memiliki kepekaan dan kecermatan dalam menangkap sebuah moment dan kesempatan.

Selasa, 20 Desember 2011

Trainer, Mentor dan Coach


Jika seorang trainer maka yang dijual adalah skill, ia memampukan seseorang dan diri sendiri. Ia bisa berenang dan melatih orang untuk renang, dan yang mejadi tolak ukurnya adalah yang dilatih mampu melakukan seperti yang dilakukan trainer. Seorang trainer mempercontohkan dan peserta memperhatikan.

Coach mendampingi sampai tempat tertentu dan seorang coach dituntut untuk intensif memdampingi dan membimbing si pesertanya. Sedangkan mentor, syarat yang harus dimiliki adalah ia memiliki lebih pengalaman. Dan yang penting dari ketiganya adalah niat ikhlas hanya untuk mencari ridho Allah SWT.

Komunikasi

Dari ketiga peran tersebut hal yang utama dilakukan adalah komunikasi. Banyak dari kita yangbermaksud baik , namun diterimanya tidak seperti harapan. Dan biasanya masalah utama penyebab hal ini ada di komunikasi. Gunakan kata-kata yang pas ketika berkomunikasi dan bingkai tujuan kita semenarik dan sejelas mungkin.

Komunikasi inti dan kunci dari berbagai jenis komunikasi adalah komunikasi dengan diri sendiri, komunikasi pribadi.  Dan salah satu tips untuk komunikasi adalah analogikan ide utama kita dengan yang paling dekat dengan ia, si objek kumunikasi kita.

Ada tiga unsur utama dalam sebuah komunikasi yakni kata, kata yang sama dapat diucapkan dengan beda. Suara, ini berhubungan dengan intonasi dan volume suara serta yang terakhir adalah bahasa tubuh, gunakan secara proporsional.

Senin, 19 Desember 2011

Inilah Kisah Penakhlukan Makkah



Pada tahun 8 H, Pasukan muslim diperang mu’tah yang dipimpin khalid bin walid kembali tanpa kemenangan. Perang ini adalah perang antara umat muslim dan bangsa Romasi. Pada perang mu’tah ini tiga panglima gugur. Mereka adalah zaid bin haritsat, ja’far bin Abi Thalib dan Abdullah bin Rawallah.

Ketika kondisi seperti ini orang quraise merasa saatnya untuk mengingkari perjanjian Hubaydiyah. Akhirnya orang quraise di bawah pimpinan Ikrimah bin  Jahal secara diam-diam dan tiba-tiba menyerbu bani khuzaah yang telah masuk islam setelah Hubaydiyah, bani ini merupakan keluarga yang berpihak pada rasul. Akibat penyerangan tiba-tiba  ini orang khuzaah meninggal dunia.

Setelah itu, tokoh Khuzaah Ami’ bin salim melaporkan hal ini ke Rasulullah SAW di madinah. Mendapatkan laporan ini, Rasul memerintahkan semuanya bersiap-siap. Sebelum berangkat Rasullah berdoa supaya tidak sampai banyak korban berjatuhan.

Rasulllah berdoa supaya penyarangan ke Makkah tidak diketahui orang qurais, supaya orang quraise tidak sempat melakukan persiapan penyerangan dan kemenangan dapat di dapat tanpa pertumpahan darah.
Namun, ada seorang sahabat, Hatib bin Ali Baita’a membocorkan hal ini dengan berkirim surat ke Makkah melalui budak bernama Sarah. Isinya bahwa memberitahukan bahwa Rasul akan menyerang Mekkah, namun Rasulullah akhirnya mengetahui penghianatan sahabatnya melalui  pemberitahuan dari Malaikat. Kemudian Rasul memerintahkan Ali dan zubaid untuk mengejar wanita itu.

Kemudian Rasul memanggil Hatib, Rasul ingin tahu kenapa Hatib sampai melakukan penghianatan tersebut. Akhirnya, Hatib menjelaskan bahwa Ia ingin keluarganya selamat, karena takut ketika perang dan keluarganya akan menjadi korban. Dan dengan mengirim kabar ke Makkah ia berharap keluarganya  akan di jamin keselamatan oleh pemimpin Quraisi.

Setelah itu Rasul memaafkan kesalahan Hatib dan meminta para sahabat juga memaafkan.  Kemudian Rasul memimpin pasukan 10.000 baju besi pergi ke Makkah. Sebelum berangkat Rasul berpesan dan menekankan supaya jangan sampai melakukan pertempuran dan jangan meneteskan darah kecuali dalam kondisi terpaksa.

Strategi yang digunakan Rasul juga spesial, Rasul memerintah Zubaid memimpin pasukan untuk masuk Makkah dari sebelah utara atau sayap kiri, Khalid bin walid memimpin pasukan untuk masuk dari bawah atau sayap kanan, Saad namun dalam pelaksanaan di ganti anaknya Qais karena niat Saad yang tidak lurus yakni ingin balas dendam dan pasukan terakhir dari depan dipimpin langsung Rasullullah.

Orang Quraise tidak bisa apa-apa, mereka menyerah tanpa perlawanan. Ada perlawanan namun tidak besar dan menimbulkan hanya sedikit korban. Salah satu pemimpin quraise, masuk islam karena takut. Abu Sofyan yang seorang pemimpin perang quraisy berkata, ’’ Muhammad sekarang datang yang tak kan kamu lawan. Tetapi barang siapa ke Rumah Sofyan orang itu selamat, menutup pintu rumahnya orang itu selamat dan barang siapa masuk ke dalam masjid maka orang itu juga selamat,’’.

Rasullullah memaafkan seluruh penduduk Makkah kecuali 17 orang, namun beberapa waktu kemudian semua orang itu juga dimaafkan oleh Rasulullah SAW. Hal pertama yang dilakukan Rasulullah ketika menduduki Makkah adalah membersihkan ka’bah dari berhala dan gambar-gambar syirik. Kemudian Rasul meminta bilal untuk melakukan azan dan sholat di ka’bah.

Ada beberapa kejadian penting yang mengiringi setelah penahlukan Makkah, diantaranya masuk islamnya Abu Sofyan, masuk islamnya 3 pemimpin besar qurais termasuk Abu Jahal, perempuan-perempuan penting quraisy juga masuk islam.

Ada sebuah kisah utama yang mencerminkan penerapan hukum islam secara tanpa tebang pilih. Suatu saat, seorang wanita dari kaum bangsawan Makkah dari kaum Makkhzum mencuri dan ketahuan, Rasul memerintahkan untuk hukum potong sesuai sariat islam. Namun keluarga wanita tersebut membujuk Rasul melalui Usamah bin zaid, anak angkat kesayangan Rasullulah. Namun dengan tegas, Rasul menolak dan menerapkan hukuman sesuai syariat.

Ungkapan Rasul ketika menjawab permintaan Usamah yakni, ’’ Seandainya Fatimah binti Muhammad mencuri, maka akan dipotong tanganya,’’.

Sebenarnya, ada beberapa tujuan dalam penakhlukan Makkah yakni diharapkan tidak terjadi pertumpahan darah, peletakan aturan atau undang-undang di Makkah  dan setelah penakhlukan turun sebuah surat pendek An Nasr. Hikmah dari surat tersebut adalah ungkapan rasa syukur ada beberapa tingkatan, dan yang paling rendah adalah beristghfar atas nikmat.

Minggu, 18 Desember 2011

Tarbiyah (Pendidikan atau Kaderidasi) dalam Dakwah


Mengapa harus mengikuti tarbiyah, sebenarnya tarbiyah bukan hanya mentoring saja. Kata tarbiyah dalam bahasa Indonesia memiliki arti pendidikan. Selama ini tarbiyah yang kita lakukan idenntik dengan mentoring, namun sebenarnya tarbiyah adalah serangkain proses pembentukan diri, keluarga bahkan suatu masyarakat dan bangsa yang islami

Secara sederhana ada enam tujuan tarbiyah, yakni mengambarkan islam secara jelas. Islam bukan hanya agama ritual dan islam bukan hanya di masjid, islam adalah menyeluruh dan universal.

Kedua, supaya terjadi interaksi antara kita sebagai seorang muslim dengan islam itu sendiri. Setelah mengikuti tarbiyah, harapannya kita aplikaksikan dalam kehidupan sehari-hari dan menjadi perilaku kita di tengah masyarakat. Keimanan adalah visi kita, dan keimanan yang dapat mewarnai masyarakat dan membentuk opini masyarakatlah yang harus dimiliki setiap peserta tarbiyah, yakni dengan akhlak dan tauladan.

Selanjutnya, dengan tarbiyah kita akan melakukan pergerakan. Tarbiyah membuat kita bergerak dan dinamis, dan dari tarbiyahlah diharuskan dihasilkan peserta didik yang harus siap bergerak. Dan pergerakannya pun bukan pergerakan biasa, pergerakan yang terarah dan hanya mencari ridho Allah SWT.

Tujuan tarbiyah selanjutanya adalah mendidik, mendidik bukan hanya member materi. Namun lebih dari itu,  memberikan pengamalam dan penguatan soft skill melalui pengalaman organasasi dan belajar hidup bersama masyarakat melalui program bakti social dan pelayanan umat.